Home » HEADLINE » Aksi Botek Berakhir di Tangan Tim Gabungan
IMG-20190712-WA0005

Aksi Botek Berakhir di Tangan Tim Gabungan

Surya alias Botek (30) warga  Desa Puput Kecamatan Parittiga tak berkutik saat disergap tim gabungan di sebuah pondok di Desa Tanjung Niur, Tempilang, Minggu (7/7/2019) pagi.

Botek menjadi salah satu orang yang diburu tim gabungan, Opsnal Res Babar dan Unit Reskrim Polsek Tempilang lantaran diduga kuat sebagai pelaku pencurian di dua lokasi.

Berdasarkan laporan polisi, Botek  terlibat dalam dua kasus pencurian yakni di Tempilang pada tanggal 22 Juni 2019 lalu. Botek membobol rumah milik Haryanto di Desa Tempilang pada pukul 04.00 WIB. Dan berhasil membawa kabur barang berharga dan  sejumlah uang, dengan total kerugian Rp 3,5 juta.

Pada tanggal 5 Juli 2019, Botek kembali beraksi. Kali ini rumah milik warga di Kapung Semut, Kecamatan Kelapa. Botek berhasil membawa kabur barang berharga dan sejumlah uang dengan total kerugian Rp 500 juta.

Pada Minggu (7/7/2019), aparat mendapat informasi keberadaan Botek di Desa Tanjung Niur. Tak mau buruannya kabur, tim gabungan yang dipimpin Ipda Hafiz Febrandani langsung menuju ke lokasi dan berhasil meringkus Botek tanpa perlawanan. Dari tangan Botek berhasil diamankan barang bukti berupa  uang tunai senilai Rp 110 juta dan sebuah sepeda motor.

Kasat Reskrim Polres Bangka Barat, AKP Rais Muin membenarkan kejadian itu dan saat ini mengatakan jajarannya telah mengamankan pelaku yang sempat meresahkan itu.

“Pelaku ini adalah tersangka residivis yang sudah tiga kali masuk LP dengan kasus yang sama yaitu curat lintas kabupaten, sekarang sudah diamankan di Polsek Tempilang untuk di proses lebih lanjut,” ujar AKP Rais Muin.

Sedangkan Kanit Piddum Reskrim Polres Bangka Barat Ipda Hafiz Febrandani mengungkapkan Botek merupakan otak  aksi pencurian itu dan sebelumnya mereka sudah mengamankan dua orang tersangka lainnya.

Dua pelaku yang ditangkap yakni Rifa’i alias Jalal dan Hendra alias Endot (22), keduanya warga Kecamatan Kelapa dan ditangkap pada Jumat (5/7/2019) lalu.

“Cuma kepala banditnya yang ditangkap kemarin si Botek, sebenarnya komplotan ini ada enam orang, tiga masih DPO namanya Aan, Iqbal, dan Jeki,” kata Ipda Hafiz.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*