Polres Bangka Barat – Mentok Media Informasi Wilayah Hukum Polres Bangka Barat
Pada hari Jumat tanggal 18 Oktober 2019 sekira pukul 19.30 bertempat di halaman parkir kantor Bupati Bangka Barat.
Kegiatan Doa bersama masyarakat Bangka Barat menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden republik indonesia Terpilih di hadiri kurang lebih 1000 orang
Hadiri dalam giat tersebut Bupati Bangka Barat diwakili Sekda,Kodim 0431/BB,Kajari Bangka Barat,Ketua KPU, ketua Bawaslu ,Ketua MUI Kab Bangka Barat, Ketua Muhamadiyah ,Ketua Nu,Ketua Gp Anshor,Ketua FKUB,Ketua Senkom
,Depag Kab. Bangka Barat ,Dinas Kesehatan Kab. Bangka Barat ,Dinas PU Kab. Bangka Barat , Kepala OPD Kab Babar,Bhayangkari
, Ketua Dwp,Ketua Rapi,Tokoh masyarakat kab Bangka Barat, Pemuda pancasila,Masyarakat Kab Bangka Barat,Pelajar SMA dan Personil Polres Bangka Barat.
Kegiatan Doa Bersama dipimpin ketua MUI Kab.Babar H.TOHA untuk menciptakan rasa damai dan rasa tentram menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden,serta menjalin silaturahmi kepada semua komponen masyarakat untuk bersama menciptakan rasa persatuan dan kesatuan di kab Bangka Barat maupun negara indonesia.
Dilaksanakannya kegiatan dzikir dan doa bersama menjadi sarana mempererat tali persaudaraan sehingga mendekatkan hubungan antar sesama masyarakat Bangka Barat untuk indonesia damai.
Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan A.S, S.H. S.IK mengatakan zikir dan doa bersama ini diadakan dalam rangka mendukung terlaksananya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI yang aman dan kondusif.
“Melalui zikir dan doa ini kita memohon kepada Allah Swt, agar mudahkan semua urusan pascapelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang akan di gelar pada tanggal 20 Oktober,” ujarnya.
Menurut Kapolres, negara Indonesia di kepemimpinan yang baru ini ke depannya diharapkan selalu mendapat berkah, semakin maju, aman, damai, kondusif, dan segala urusan negara selalu lancar.
Dalam kesempatan ini juga Kapolres mengajak semua komponen bangsa ini untuk bersama-sama menciptakan suasana kodusifitas negara kesatuan NKRI dalam keutuhan.
